Video marketing kini menjadi salah satu strategi paling efektif dalam dunia digital. Konten video mampu menarik perhatian audiens lebih cepat, meningkatkan engagement, dan mendorong konversi. Namun, banyak bisnis yang masih kesulitan mengukur efektivitas kampanye video mereka. Pertanyaan utamanya adalah: apakah video marketing benar-benar memberikan keuntungan finansial?
Di sinilah pentingnya memahami ROI (Return on Investment) dalam kampanye video marketing.
Apa Itu ROI dalam Video Marketing?
ROI (Return on Investment) adalah ukuran untuk mengetahui sejauh mana keuntungan yang diperoleh dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan dalam sebuah kampanye. Dengan menghitung ROI, Anda bisa mengetahui apakah investasi dalam pembuatan dan distribusi video memberikan hasil yang sepadan.
Langkah-Langkah Mengukur ROI Video Marketing
1. Tentukan Tujuan Kampanye
Apakah tujuan video Anda untuk meningkatkan brand awareness, mengarahkan traffic ke website, menghasilkan leads, atau meningkatkan penjualan? Tujuan yang jelas akan memudahkan Anda menentukan metrik keberhasilan.
2. Hitung Biaya Produksi dan Distribusi
Masukkan semua biaya, seperti:
- Pembuatan video (skrip, shooting, editing)
- Biaya iklan (YouTube Ads, Facebook Ads, Instagram Ads)
- Biaya distribusi (tools, platform, influencer)
3. Identifikasi Metrik yang Tepat
Metrik yang bisa digunakan antara lain:
- Views & Impressions → Mengukur jangkauan audiens.
- Engagement (like, comment, share) → Mengukur interaksi.
- Click-Through Rate (CTR) → Mengukur efektivitas Call-to-Action.
- Conversion Rate → Mengukur leads atau penjualan dari video.
Baca Juga : tips menyusun konten website yang menjual
4. Gunakan Rumus ROI
Rumus sederhana ROI adalah: ROI=Pendapatan−BiayaBiaya×100%ROI = \frac{Pendapatan – Biaya}{Biaya} \times 100\%ROI=BiayaPendapatan−Biaya×100%
Contoh:
Jika biaya kampanye video Rp10.000.000 dan menghasilkan penjualan Rp25.000.000, maka: ROI=25.000.000−10.000.00010.000.000×100%=150%ROI = \frac{25.000.000 – 10.000.000}{10.000.000} \times 100\% = 150\%ROI=10.000.00025.000.000−10.000.000×100%=150%
Artinya, kampanye Anda menghasilkan keuntungan 1,5 kali dari modal yang dikeluarkan.
5. Gunakan Tools Analitik
Manfaatkan platform analitik seperti Google Analytics, Facebook Insights, atau YouTube Studio untuk melacak performa video secara detail.
Kesimpulan
Mengukur ROI dari kampanye video marketing sangat penting agar Anda tidak hanya fokus pada angka views, tetapi juga melihat dampak nyata terhadap penjualan dan pertumbuhan bisnis. Dengan perhitungan yang tepat, Anda bisa mengoptimalkan strategi video berikutnya untuk hasil yang lebih maksimal.
✅ Ingin hasil video marketing yang lebih terukur dan efektif?
Gunakan Lensagram sebagai partner Anda dalam membuat konten kreatif dan strategi digital marketing. Kami bantu tingkatkan engagement, konversi, hingga ROI bisnis Anda!
👉 Hubungi Lensagram sekarang dan optimalkan video marketing Anda!
Baca Juga : tips menyusun konten website yang menjual